➷Ale
Writer
HI G’DDAY MATE!!!
R u miss me? Hihi let’s check this my new article love u
guys.
Lost of love and affection, Ale💖

Pengertian Gerak Tari
Gerak tari adalah unsur utama dari tari. gerak tari selalu
melibatkan unsur anggota badan manusia. Gerak dalam tari berfungsi sebagai
media untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer.
Gerak Tari yaitu perubahan posisi atau sikap anggota badan pada
saat menari. Gerak tari merupakan unsur utama pada tari. Pada gerak tari
pengolahan keindahannya dibagi menjadi gerak stilatif dan distortif.
Gerak
Stilatif adalah Gerak yang telah mengalami proses pengolahan yang mengarah
kepada bentuk tari yang indah. Sedangkan Gerak Distorsif yaitu pengolahan gerak
yang telah melalui proses perombakan dari aslinya dan merupakan salah satu
proses stilasi.
Pengertian
Seni Tari Menurut Para Ahli
Berikut
ini terdapat beberapa pendapat dari para ahli seni tari, yakni sebagai berikut:
1. Corie
Hartong
Seni tari adalah suatu tarian dengan gerakan ritmis. Tari
merupakan desakan perasaanyang ada di daam hatinya, yang mendorong untuk
mengungkapkan dengan suatu gerak tubuh yang ritmis.
2.
Arestoteles
Seni tari adalah suatu gerakan ritmis yang memiliki tujuan untuk
memberikan visuslisasi karakter dan tingkah laku manusia sebagai mana mereka
menjalaninya.
3. Dr.
Soedarsono
Seni tari adalah ekspresi jiwa yang melalui gerak ritmis yany
indah (estetis). Ekspresi jiwa yang dimaksud adalah cetusan rasa dan emosional
yang disertai kehendak diri. Dan gerak ritmis yang indah adalah gerakan tari
yang mengikuti irama pengiringnya, sehingga menciptakan daya pesona bagi
penikmatnya.
Gerakan tari tidak bisa dikatakan sebagai seni tari apabila tidak
memenuhi tiga unsur seni tari ini. Sebuah gerakan ritmis dikatakan sebagai
sebuah seni tari apabila memenuhi unsur utama seni tari yaitu:
Unsur
Utama dalam Seni Tari
Suatu gerakan tidak bisa dikatakan sebagai tarian bila tidak
memenuhi tiga unsur. Jika salah satu saja dari unsur tersebut tidak ada, maka
gerakan tersebut tidak bisa dikatakan sebuah tari. Apa sajakah unsur tersebut?
- Wiraga (Raga)
: yaitu
Sebuah tarian harus menampakkan gerakan badan, baik dengan posisi duduk
ataupun berdiri.
- Wirama (Irama)
: yaitu
Sebuah seni tari harus memiliki unsur irama yang menyatukan gerakan badan
dengan musik pengiringnya, baik dari segi tempo maupun iramanya.
- Wirasa (rasa)
: yaitu
Sebuah Wirasa adalah
tarian yang harus mampu untuk menyampaikan sebuah perasaan,pesan melalui
gerakan sebuah tarian dan ekspresi si penarinya.
Jenis
Gerak Tari
Berikut
ini terdapat beberapa jenis-jenis gerak tari, yakni sebagai berikut:
1. Gerak
murni
Gerak tari yang tujuannya semata untuk fungsi estetis sehingga
hanya untuk memperindah sebuah tarian tanpa ada maksud melambangkan sesuatu.
Contohnya adalah gerakan memutar-mutarkan pergelangan kaki dan menghentakkan
kaki tanpa maksud tertentu, atau gerak menggulung selendang ketika akhir
tarian, dll.
2. Gerak
maknawi
Gerak tari yang selain fungsi estetis, juga lebih mengedepankan
maksud atau lambang tertentu dari sesuatu yang ingin disampaikan ke penonton
tarian. Misalnya dalam tari Merak terdapat gerakan melebarkan selendang sambil
bergerak mengelilingi panggung yang menggambarkan gerak-gerik burung merak, dll
Macam-Macam
Ragam Gerak Tari
Berikut
ini terdapat beberapa macam-macam ragam gerak tari, yakni sebagai berikut:
- Ragam Gerak Tari Klasik merupakan gerak
tari yang banyak menggunakan gerak murni dan gerak ekspresif serta
imitatif yang telah distilir atau diperhalus. Tema gerakannya juga
menirukan kegiatan manusia dan perangai hewan tetapi gerakannya sudah
terpilih dan mempunyai nilai simbolik dengan patokan atau pola-pola gerak
yang sudah ditentukan.
- Ragam Gerak Tari Kerakyatan merupakan gerak
tari yang banyak menggunakan imitatif dan ekspresif. Gerakannya menirukan
kegiatan dan emosi manusia sampai menirukan perangai binatang.
- Ragam Gerak Tari Kreasi Baru merupakan
gerak tari yang dibentuk dari paduan beberapa ragam gerak tari tradisional
sehingga menjadi bentuk baru. Bentuk baru ini terasa lebih dinamis dan
energik karena didukung oleh generasi muda dan ditata oleh koreografer
yang kreatif
- gerak Imitatif merupakan gerak
tari yg dilakukan sebagai hasil dari eksplorasi gerak yang ada dalam alam
selain gerak manusia.
- gerak Imajinatif merupakan gerak
rekayasa manusia dalam membentuk suatu tarian. gerak ini terdiri dari
gerak maknawi dan gerak murni
- gerak maknawi merupakan gerak tari
yang mengandung arti atau mempunyai maksud tertentu
- gerak murni merupakan gerak yang
tidajk mengdung arti , namun masih mengadung unsur keindahan
Bentuk
Gerak Tari Berdasarkan Jumlah Penari
berdasrkan jumlah penari ,
gerak tari dibagi menjadi tiga bagian, yaitu gerak tunggal , gerak berpasangan
, dan gerak kelompok simak penelasan dibawah ini:
- Gerak Tunggal, merupakan gerak
tari yang dibawakan oleh seorang penari , baik putra maupun putri dalam
membawakan tari seorang diri, penari harus lebih berani, percaya diri ,
serta harus dapat menguasai gerak tari yang akan ditampilkan. Ragam gerak
tari tunggal adalah gerak tempat, gerak berpindah tempat , gerak lantai
dan gerak meloncat. Contoh gerak tunggal dapat kita lihat pada tari bondan
, tari gambir anom , tari rahwana , tari golek , tari srikandi, dan tari
sekar putri.
- Gerak Berpasangan, Biasanya
dibawakan oleh dua orang penari, yaitu seorang penari putra dan seorang
penari putri , atau dapat juga berpasangan putra putri dan putra putra.
Dalam melakukan gerak berpasangan , gerak kita dengan pasangan menari
belum tentu sama . Gerak biasanya dilakukan kearah berlawanan atau
menghadap ke arah yang berbeda. Jika gerakan tari dilakukan dengan baik
dan kompak , tarianya akan lebih indah.
- Gerak kelompok, dibawakan oleh
tiga orang penari atau lebih , dalam melakukan gerak kelompok , setiap
penari tidak boleh menonjolkan dirinya sendiri karena terikat aturan yang
ada . Aturan – aturan itu harus di patuhi oleh seluruh penari agar
tercipta keserasian. Gerak tari yang di lakukan secara kelompok
mengutamakan kekompakan agar dalam pembentukan informasi memiliki
komposisi yang baik dan seimbang.
Gerak
Dasar Tari
Berikut ini terdapat beberapa gerak dasar tari, yakni sebagai
berikut:
1. Gerak
Kepala
1. Kedet,
yaitu gerakan kepala seolah menarik dagu
2. Gedug,
yaitu kepala tegak di gerakan kesamping kanan dan kiri
3. Gedug
angka delapan, yaitu gerak kepala dengan memfokuskan putaran dagu seolah
menulis angka angka delapan dengan diakhiri gerak hedot
4. Gilek,
yaitu gerak kepala membuat lengkungan kebawah kiri dan kanan
5. Godeg
cangreud, yaitu gerak gilek diakhiri gerak kedet
6. Galieur,
yaitu gerak halus pada kepala yang dimulai dari menarik dagu, kemudian ditarik
dengan leher kembali ke arah tengah diakhiri dengan kedet
2. Gerak
Tangan
- Lontang Lontang kiri/kanan
(merupakan gerakan tangan yang menggunakan dua tangan dan digerakkan
saling bergantian).
- Tumpang Tali Tumpang tali
merupakan suatu gerak tari yang menggunakan ke dua tangan nangreu lalu
disilangkan
- Sembah merupakan sebuah gerak
untuk menunjukkan rasa hormat. Saat melakukan sembah, seseorang
menempelkan kedua telapak tangan nya secara khidmat seperti sedang berdoa
- Ukeul merupakan salasatu dasar
gerak dalam tari, yaitu gerakan memutarkan Pergelangan tangan baik itu
kedalam ataupun ke luar.
- Capang Kanan / Kiri
merupakan gerakan penari Jaipong yaitu menggerakan tangan dengan
membengkokan salah satu dari tangan, baik itu tangan kanan ataupun tangan
kiri penari.
- Lontang Kiri / Kanan
merupakan sebuah gerakan Tari jaipong dengan menggerakan tangan yang
menggunakan dua tangan dan digerakan secara bergantian.
3. Gerak
Kaki
- Duduk Deku merupakan gerakan yang
dilakukan dengan melipat kedua bagian kaki ke arah dalam.
- Seser merupakan gerakan Tari
Jaipong dengan menggerakan (menggeser) bagian kaki ke arah kanan atau kiri
- Sirig merupakan gerakan kaki
penari jaipong dengan menggoyang-goyangkan kedua kaki secara bersamaan.
- Mincid merupakan gerakan gabungan
dari gerakan kepala, tangan, dan kaki yang di gerakan secara bersamaan
akan tetapi antara gerakan dan gerakan kaki di gerakan ke arah yang
berbeda misalnya tangan kanan di gerakan bersamaan dengan kaki kiri
begitupun sebaliknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar